
Yang penting lagi adalah keputusan Entry dan Exit nya harus selalu berdasarkan logika yang sama. Tingginya profit yang diharapkan tidak akan bisa selalu paling tinggi, karena ya siapa sih yang tahu pasti kalau saham A akan 10% dan saham B akan 3% dst. Yang bisa kita antisipasi hanya bagaimana mengkondisikan Entry yang optimal dan memberikan probabilitas yang tinggi, dan kita konsekwen dalam implementasinya. Selebihnya ya tergantung yang diatas.
Setiap posisi dibagi dalam 2 paket. 1 untuk dilepas jika target 1 tercapai dan 1 paket lagi untuk ikut keatas jika terjadi break out dan TP nya disesuaikan setiap hari setelah informasi data terakhir masuk.
No comments:
Post a Comment
Komentar dan Pertanyaan